Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Minggu, 28 Oktober 2012

cara memilih leptop yang bagus

Teknologi Komputer kali ini akan menjelaskan Tips Memilih Laptop Yang Bagus agar Anda tidak terjebak atau tertipu oleh penjual laptop tersebut. Laptop itu mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri seperti merk laptop Lenovo, Acer, Asus, Vaio, Axioo, dll itu juga berbeda kinerjanya.  Jelasnya lagi merk-merk Laptop yang saya jelaskan tadi juga berbeda harganya hehe Jadi Tips kali ini membantu Anda untuk mengetahui Laptop yang bagus dan yang paling terbaik.

Tips Memilih Laptop Yang Bagus atau yang terbaik ini saya jelaskan agar Anda dapat lebih cermat untuk memilih laptop yang bagus dan terbaik. Maksud saya agar Anda tidak mendapat kejadian yang sama seperti teman saya yang hanya sembarang dalam memilih laptop. Kembali pada topik awal kita, mari saatnya Anda harus tahu beberapa tips untuk Anda gunakan saat membeli Laptop. Inilah Tips Memilih Laptop Yang Bagus dan paling terbaik :
  1. Beli Laptop lebih baik yang masih baru, karena kalau membeli laptop yang sudah terpakai atau laptop second itu harus dipertanyakan kualitas Laptop tersebut.
  2. Belilah Laptop di Toko yang terpercaya dan belilah laptop dengan kebutuhan Anda ( sesuai dengan kebutuhan ).
  3. Periksa Alat Anti Pencuri yang ada di belakang laptop. Karena telah banyak terjadi pencurian Laptop.
  4. Belilah laptop dengan spesifikasi laptop yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
  5. Pastikan kartu garansi Anda telah teregistrasi.
  6. Cek keaslian System Operasinya jika telah dibawakan dari toko tersebut.
  7.  Kemudian Anda harus cek kelengkapan Perangkat Laptop.
  8. Kalau semua itu sudah, saya sarankan beli softcase atau tas laptop yang tebal agar mencegah benturan pada laptop.
  9. Kemudian jika Anda telah yakin dengan Laptop pilihan Anda itu, silahkan lakukan cara yang paling wajib Anda lakukan sebelum pergi dari toko tersebut, Caranya adalah membayar Laptop yang Anda pilih tadi hehe.
  10. Kenali Komponen - Komponen yang ada di laptop Anda juga.

cara memilih komputer yang baik

TIPS MEMBELI KOMPUTER
Berikut tips dan trik dalam pembelian komputer ataupun hardware :
 
1. Jika dana pembelian komputer terbatas, gunakan cara berikut :
Belilah mainboard yang terdapat hardware on-board lain didalamnya. Seperti mainboard i810 + AGP on-board share 2Mb + on-board 3D sound (chipset XG Yamaha) + on-board LAN + on-board 56k V90 fax modem, yang dipasaran dapat dibeli dengan harga US$ 80. Hal tersebut akan menghemat dibanding pembelian hardware tersebut secara satuan, dengan kualitas yang hampir sama. Bahkan kualitas AGP on-board tersebut hampir setara dengan AGP card 8Mb, walaupun hanya membutuhkan 2Mb dari RAM komputer, tapi sudah terdapat buffer memory di dalam mainboardnya. Catatan : agar share memory  AGP tidak mengganggu operasi komputer, ada baiknya jika dilakukan penambahan RAM.
2. Jika dana anda benar-benar terbatas, anda dapat mencuba hardware terpakai
dengan kondisi yang masih baik. Cubalah membeli processor terpakai, karena jarang ditemui kerusakan pada processor, dan anda dapat membeli harware yang lain dengan harga yang baru. Pastikan pula anda tidak membeli hardisk, CD-ROM, dan RAM second, karena faktor kerusakan dari hardware tersebut sangatlah tinggi. 
3. Jika Anda mencoba overclock, pastikan jangan mengubah tegangannya 
karena akan mengurangi umur hardware. Kami mempunyai processor AMD yang di overclock sejak dari perakitan awal dan sampai sekarang masih berfungsi dengan baik karena tidak mengubah tegangannya.
4. Secara keseluruhan, setelah anda membeli komputer pastikan anda 
mendapatkan JAMINAN dari penjual, dan anda bisa memeriksanya dengan teliti. Sebagai contoh :
a. Mainboard ASUS mempunyai jaminan 3 tahun dari pengeluarnya
b. RAM merk Visipro mempunyai jaminan seumur hidup.
c. RAM merk NeoPower mempunyai jaminan seumur hidup.
d. dll

cara memahami bagian bagian sepeda motor

Yamaha Indonesia memiliki peralatan lengkap dan modern dalam melakukan perawatan teknologi injeksi. Lewat Fuel Injection (FI) Workshop Injector Cleaner Yamaha, yang digelar di DDS Yamaha Cempaka Putih, Jakarta, Rabu (30/5), para wartawan diajak memahami perawatan dan menjadi 'mekanik' teknologi injeksi dalam sehari.
Dalam pelatihan tersebut, jurnalis diberi kesempatan melakukan perawatan motor injeksi sendiri, lengkap dengan alat diagnosis dan instruktur.
Alat mekanis untuk perawatan motor-motor injeksi yamaha seperti Vixion, Mio J, dan Soul GT dinamakan Diagnostic Tool. Dengan menggunakan laptop sebagai media utama Diagnostic Tool, maka dibutuhkan CD installer, sub hamess 2, kabel penghubung ke E/G, kabel USB, sub hamess 1 dan interface adaptor.
Sebelum memeriksa kondisi motor yang diservis, alat-alat penghubung tersebut kemudian tersambung dengan laptop. Laptop yang digunakan harus memiliki spesifikasi voltase 11V-25V, Supports system windows XP (service pack 2 Up), Windows Vista (32 bit) atau Windows7 RAM 512 dengan Processor 1 Ghz 32 bit. Hardisk minimal berkapasitas 40 Gb (free space 5 Gb), berikut Installer Program NET Framework, Windows Installer, dan Windows Imaging Component.
"Proses dimulai dengan melepas cover battery, konek ke komputer, lalu muncul tool diagnosis dan informasi dasar. Saat start itu membutuhkan waktu tidak lebih dari 5 menit," terang Wahyu WR, Staf Technical Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Dengan Diagnostic Tool pengecekan motor akan berjalan mudah dan cepat. Setelah semuanya terhubung (terinstall), alat ini menampilkan 8 fungsi pemeriksaan, meliputi Multifunction, Diganosis, Inspection, CO, Monitoring, Logging, Log Viewer dan Re-Programming.
"Setelah proses install selesai, bisa diketahui riwayat dan kondisi sepeda motor yang diperiksa, termasuk kondisi aki maupun kadar emisi (CO), termasuk kebiasaan bermotor konsumen," tambahnya.
Namun dalam pemeriksaan reguler, tidak semua fungsi tersebut dijalankan. Sedikitnya hanya tiga yang dioperasikan, yakni Multifunction, Inspection dan CO. "Pada Multifunction unit yang diservis dapat terlihat apakah punya kerusakan atau tidak, apakan punya histori kerusakan atau tidak. Jika ada kerusakan bisa dicek, apakah masalahnya terselesaikan atau belum," beber Wahyu.
Fungsi Diagnosis tidak digunakan karena memiliki kinerja yang hampir sama dengan Inspection, yang menampilkan engine base. "Sensor bagian-bagian mana saja bisa dicek, jadi sebenarnya inspection ini lebih lengkap dari diagnosis," ungkapnya.
"Kedua pemeriksaan durasinya sekitar 10 menit. Kalau tidak ditemukan saat pemeriksaan Multifunction, bisa langsung ke Inspection dan CO. Waktunya bisa 15 menit, belum termasuk ganti oli," lanjut Wahyu.
Menurut Wahyu, pemeriksaan CO berfungsi selain untuk mengetahui kadar emisi juga untuk menyetel kandungan gas buang CO, dan fungsi ini dapat diatur untuk mengurangi atau menambah semburan bensin untuk mencapai kondisi ideal.
Perangkat lunak yang digunakan juga dapat menampilkan grafik osciloscope yang menampilkan kinerja peranti injeksi. "Jika ingin melihat lebih jelas salah satu grafik pemeriksaan, misal gas atau putaran roda bisa ditebalkan grafiknya," tandasnya.
Menariknya, data kemampuan dan kerusakan sepeda motor dapat tersimpan pada fungsi logging dan log viewer. Walaupun customer pergi ke bengkel resmi Yamaha lain untuk melakukan servis, tetap dapat diketahui riwayat kerusakan yang pernah dialami sebelumnya.

cara merakit sepeda motor

Proses Perakitan Sepeda Motor Honda


Bertempat di Honda Motor Co ‘s Fan Fun Lab di Twin Ring Motegi,Jepang.Pada satu bagian dari bangunan ini, ada sebuah diorama fantastis yang berfungsi untuk menceritakan sebuah proses tentang bagaimana sepeda motor disatukan.
perakitan powertrain
1.Kita melihat bagian perakitan powertrain(pemindah tenaga). Kita bisa melihat seorang pekerja menempatkan silinder dan kepala ke crankcase(bak mesin). Setelah menyelesaikan powertrain bergerak ke area kerja yang berbentuk U dan mengangkat ke tempat proses berikutnya.
perakitan engine
2.Sisi lain dari perakitan powertrain dept. memberikan “angle shot” yang lebih baik dari powertrain lengkap dengan kepala silinder dan carbs/throttle bodies.
paling penting nih.....
3.Memasang  bagian paling penting dari sepeda motor, powertrain, ke chassis, dan menyematkan garpu depan, subframe, exhaust(knalpot )dan item lainnya yang menyusun sebuah sepeda motor.
view dari dudut lain
4.Area kerja yang sama dilihat dari sudut (angle)yang lain. Perhatikan bagaimana sepeda menggantung di rel atas.  ada 2 line.
The painted parts
5.Pengecatan- tangki bahan bakar, bodywork, lampu, dll dan bagian trim akhir ini kemudian dipasang ke sepeda.
inspeksi terakhir
6.Akhirnya sepeda motor Honda yang sudah jadi ditempatkan pada rol dan seluruh sepeda didorong untuk diperiksa speedometer, tachometer, dan bagian vital lainnya. Peralatan Diagnostik ini membantu  untuk memeriksa dan memverifikasi bahwa sepeda motor ini 100% baik untuk jalan.

memasangkan peralatan cpu

Cara Merakit Komputer Dengan Mudah Artikel ini akan menjelaskan tata cara dalam merakit komputer secara jelas dan detail, dengan membaca arikel berikut ini mungkin anda akan langsung bisa merakit komputer sendiri. 1. Alat – alat input, ya alat yang digunakan untuk melakukan peng-inputan data, seperti, keyboard, mouse, electronic pen, microphone (untuk memasukkan data suara), scanner (memasukkan data gambar), dll. 2. Alat – alat Proses (CPU/Central Proccessing Units), digunakan untuk memproses data yang masuk dari alat input untuk di tampilkan di alat output, Alat proses disini menurutku juga bisa dibagi menjadi 2, yaitu alat – alat yang harus ada, dan alat – alat yang tidak harus ada (atau tidak harus terpasang), a. Alat – alat yang harus ada, antara lain : - Mainboard / MotherBoard / Mobo (+BIOS + Chips + dll). - Processor - RAM (Random Access Memory) - HardDisk (di kasus tertentu, harddisk tidak harus terpasang. - VGA (Virtual Graphic Adapter) - satu lagi, Power Supply, ndak ada yang satu ini, brarti komputer kita ndak bisa nyala b. Alat – alat yang tidak harus ada, - Floppy Drive - CDROM/CDRW/DVDROM/DVDRW - SoundCard - TV Card - InfraRed, BlueTooth, LanCard, Wireless Card, dll - dan masih banyak lagi alat – alat yang lain yang fungsinya tidak wajib ada. yang terakhir yaitu alat – alat output, yaitu alat yang digunakan untuk menampilkan hasil dari alat proses, antara lain, Monitor, Printer, Sound System, dll. Secara praktis, kalo kita pingin merakit komputer, alat – alat yang dibutuhkan antara lain : - alat input : 1. Mouse 2. Keyboard - Alat Proses : 3. Processor 4. MotherBoard / MainBoard 5. HardDisk + Fan Harddisk biar ndak panas harddisknya 6. RAM (Random Access Memory) 7. CDROM Drive (bisa pake CDRW, DVD RW, dll) 8. VGA ( Virtual Graphic Adapter ) 9. Chasing 10. Power Supply - Alat Output 11. Monitor Alat – alat lain yang mungkin juga bisa di beli adalah : - UPS (Unconditional Power Supply), digunakan untuk memberikan tenaga listrik cadangan (sementara) apabila arus listrik tiba – tiba terputus, kekuatan dari power sementara ini tergantung dari ukuran UPS itu sendiri, kuatnya untuk berapa lama, ada yg 5 menit, ada yang 10 menit, 15 menit, dll. -Lalu, SoftStat, ini adalah alat yang digunakan untuk meminimalisasi penyedotan arus besar secara mendadak saat menghidupkan suatu alat . Berikut ini adalah gambar mathebord: 1. CPU socket 2. RAM slot 3. VGA slot 4. Mainbord socket 5. PCI slot untuk sound card, network card dll. 6. Mainbord connection untuk power suplly 7. Floppy drive connektor 8. IDE connector HardDisk atau CD/DVDROOM Berikut ini adalah langkah-langkah dalam merakit komputer: 1. Pastikan semua peralatan dan bahan yang akan dirakit sudah disiapkan. 2. Selanjutnya sebelum mulai merakit, kita akan melakukan checking pada MainBoard. Caranya : Pasang Processor pada Socket Processor yang ada di MainBoard (perhatikan tandanya), sambungkan MainBoard dengan Power Supplay, pasang juga speakernya. Setelah itu coba dihidupkan. Bila dari speaker keluar suara beep yang berulang-ulang, artinya MainBoard masih sehat. 3. Kemudian kita akan mencocokkan lobang / tempat baut pada MainBoard dengan tempat baut yang ada pada Cashing. Perhatikan lubang mana saja yang bisa kita gunakan nanti untuk membaut MainBoard pada Cashing. Setelah itu pasang MainBoard dan pastikan semua baut sudah dikencangkan. 4. Selanjutnya pasang RAM ( pasang juga VGA Card untuk MainBoard yang VGA nya tidak ON Board ), lalu hubungkan dengan monitor. Coba hidupkan, perhatikan apakah spesifikasi RAM dan juga Clock Processor sudah sesuai dengan spesifikasi yang tertera pada Box-nya ? 5. Jika semua sudah beres, baru kemudian di pasang perangkat lainnya seperti Hardisk, Floppy Disk, CD ROM, LAN Card dan lain sebagainya. 6. Setelah terpasang semua coba hidupkan lagi, bila tidak ada masalah, bisa dilanjutkan dengan proses instalasi. • Bila anda merakit komputer sendiri perhatikan betul batas GARANSI-nya, sebelum batas Garansi habis, jangan sekali-kali membuang Box tempat peripheralnya seperti Kotak Ram, Box MainBoad, VGA dan lain sebagainya. Contoh Permasalahan yang sering terjadi pada Komputer. 1. Pada saat Booting, komputer menampilkan tulisan “ CMOS check sum error “ . Ini menandakan bahwa batu baterai BIOS nya sudah low. Penyelesaiannya dengan mengganti baterai BIOS sesuai dengan ukuran aslinya. 2. Komputer tidak menampilkan apa-apa sewaktu dihidupkan, tidak ada suara yang keluar dari speaker. Coba periksa kabel yang menghubungkan antara VGA dengan monitor. Jika tidak ditemukan adanya kerusakan, kemunkinannya adalah VGA Cardnya yang rusak. 3. Komputer mengeluarkan suara beep berulang-ulang sewaktu dihidupkan. Periksa RAM nya, mungkin ada debu / kotoran, coba di lepas dan dibersihkan, lalu di pasang kembali. Jika masih sama, ganti RAM nya. 4. Saat dihidupkan, indikator HarDisk menyala terus. Kemungkinan HarDisk sudah terkena BAD Sector pada Sector nol nya. Jika belum begitu parah, masih bisa di Low Level Format, setelah itu di partisi dan di format, kemudian coba discandisk dengan surface check 5. Komputer menampilkan pesan DISK BOOT FAILUR OR NON SYSTEM ON DISK Ini menandakan pada Disk tidak terdapat system untuk di load ke RAM, atau HarDisk belum di set menjadi active pada waktu melakukan partisi. 6. Saat melakukan proses format pada disket, muncul pesan “ Invalid Media or Track 0 Bad “ Artinya disket nya sudah rusak di sektor 0 nya. Coba perhatikan pada bagian dalam disket, apakah sudah ada goresan di sana. Bila sudah artinya disket itu sudah rusak. 7. Komputer bisa loading sampai ke lingkungan Windows, tapi tampilannya pecah-pecah jika di set ke high ataupun true colour Ini menandakan VGA Card sudah tidak mampu untuk menampilkan warna dan resolusi maksimum. 8. Saat mencoba membaca isi suatu disket, komputer menampilkan pesan General Failur Reading Drive A, ini bisa disebabkan karena Head pada Floppy Disk Drive kotor, atau sudah aus. Coba dibersihkan dulu dengan menggunakan Floppy Disk Cleaner, jika hasilnya sama saja, berarti Head-nya memang sudah aus dan harus diganti. 9. Pertama kali dihidupkan tampilan pada layar monitor kabur. Ini menandakan bahwa pengatur Focus pada FlyBack monitor sudah tidak bagus, biasanya penyelesaiannya dengan di cangkok. 10. Tampilan pada monitor lama-kelamaan semakin tidak jelas ( kabur ). Sama dengan No. 9. 11. Monitor tidak menampilkan warna tertentu. Ini menadakan ada masalah pada rangkaian RGB di dalam monitor. 12. Kadang-kadang monitor mati sendiri, atau susah sewaktu dihidupkan. Biasanya ada solderan yang lepas pada bagian Power Supply-nya ataupun pada bagian Horizontal-nya. Cara Melakukan Testing Peripheral Komputer 1. MainBoard Pasang Processor pada Socket-nya, perhatikan tanda / pin nomor 1. Stelah itu sambungkan dengan power supplay, jangan lupa pasang speakernya. Coba hidupkan, bila dari speaker keluar suara beep berulang-ulang, artinya MainBoard masih bagus. 2. Processor Pasang processor pada Socket Processor di MainBoard, RAM dan juga VGA Card jika belum ON Board. Setelah itu sambungkan dengan monitor dan coba hidupkan, perhatikan tampilan di layar monitor. Perhatikan apakah clock untuk processor sudah sesuai dengan yang tertera pada Box-nya. 3. RAM Hampir sama dengan cara melakukan test pada Processor hanya saja yang diperhatikan adalah pada saat komputer melakukan check pada RAM. Apakah kapasistas RAM sudah sesuai dengan yang tertera pada Box-nya ? Jika komputer tidak melakukan test RAM ( komputer langsung menampilkan kapasitas RAM tersebut ), ini merupakan tanda bahwa sebentar lagi RAM nya akan mati. Bila masih garansi segera tukarkan RAM nya. 4. VGA Card Untuk melakukan test pada VGA Card, terlebih dahulu harus terinstall sebuah system operasi dan juga driver untuk VGA sudah terinstall. Lakukan test dengan cara memaksimalkan setting untuk Display Adapter ( perhatikan kemampuan monitor untuk melakukan test ini ), jika masih bisa di set ke setting maksimum, artinya VGA nya masih baik. 5. LAN Card Pertama kita harus memeriksa apakah Sistem Operasi sudah mengenal dan menginstall Driver untuk LAN Card atau belum. Jika belum, kita harus menginstal drivernya terlebih dahulu. Setelah selesai barulah kita setting IP untuk LAN Card tersebut. Caranya : klick kanan pada icon Network Neighborhood, pilih Properties. Isikan IP Addressnya, misal 192.168.0.1 dan Sub Net Masknya 255.255.255.0, setelah itu buka MS DOS Prompt dan coba ping ke alamat IP yang kita ketik tadi ( ping 192.168.0.1 ). Bila berhasil, maka LAN Card bisa digunakan. Tapi bila layar menampilkan tulisan “ Request Time Out ”, maka LAN Card sudah tidak dapat digunakan lagi. 6. Sound Card Pertama kita harus menginstall driver untuk Sound Cardnya bila Sistem Operasi belum mengenal Sound Card kita. Setelah driver terinstall, seharusnya Sound Card sudah dapat berfungsi dengan baik. 7. Hardisk Cara melakukan test yaitu dengan cara mempartisi hardisk tersebut dengan fdisk. Perhatikan betul prosesnya, bila ada masalah pada saat partisi, kemungkinan hardisk tersebut sudah mulai Bad Sector. Selanjutnya adalah melakukan proses format hardisk. Setelah selesai, bisa dilakukan check dengan menggunakan Scandisk ataupun Norton Disk Doctor untuk memeriksa hardisk tiap sectornya. Hardisk yang sudah mulai rusak, biasanya akan menimbulkan kesalahan pada FAT ataupun Directory Structur-nya. 8. FDD ( Floppy Disk Drive ) Sebelum melakukan test pada FDD, pastikan bahwa konfigurasi di BIOS untuk FDD sudah benar. Cara melakukan testnya : masuklah ke DOS Prompt, dari sana berikan perintah untuk memformat disket dengan option /s (untuk menambahkan system pada disket yang diformat). FDD yang masih baik, pada waktu melakukan proses format dan transfer system, tidak menimbulkan suara yang terlalu keras. Bila FDD menimbulkan suara pada waktu proses format, ini menandakan bahwa FDD tersebut Head-nya sudah mulai aus. 9. CD ROM Untuk melakukan test terhadap CD ROM biasanya dilakukan dari lingkungan Windows, dengan mencoba CD ROM untuk membaca sebuah disc. CD ROM yang masih baik, tidak memerlukan waktu yang lama untuk menginisialisasi disc pada waktu pertama kali disc tersebut di masukkan ke dalam CD ROM, kecuali kalau disc-nya sudah cacat atau kotor. Coba juga untuk menguji kecepatan transfer data dari CD ROM dengan cara mengkopikan data yang ada pada CD ROM ke Hardisk. Jika ada masalah, misalnya transfer data mulai melambat di bandingkan dengan saat awal mengkopi data, ada dua kemungkinan. Yang pertama adalah optiknya yang sudah lemah, yang kedua ialah optik yang kotor. Coba dibersihkan dengan Optic Cleaner, jika hasilnya sama saja, berarti optiknya memang sudah lemah. 10. Monitor Untuk melakukan test pada monitor, anda harus punya sebuah CPU dengan spesifikasi standar dan VGA Card yang mampu untuk untuk monitor Analog dan 1280àmenampilkan resolusi tinggi ( minimal 800 x 600 untuk monitor Digital ). Cara melakukan test yaitu dengan mensettingàx 1024 30 menit±resolusi pada batas maksimal kemampuan monitor. Nyalakan selama ( 2 jam untuk monitor baru ). Bila tampilan pada monitor±untuk monitor 2nd dan tidak berubah, maka monitor masih layak pakai. 11. Power Supplay Untuk melakukan test pada power supplay, dapat dilakukan dengan menggunakan Multi Tester. Arahkan switch penunjuk yang terdapat pada multi tester ke angka 50 pada bagian DC Volt. Colok yang berwarna merah untuk sumber positif dan yang berwarna hitam untuk ground. Referensi Tegangan : Untuk Power Supplay AT : Warna Kabel Voltase Hitam Ground Merah 5 V Kuning 12 V Untuk Power Supplay ATX : Warna Kabel Voltase Hitam Ground Merah 5 V Kuning 12 V Biru – 12 V Abu-abu – 5 V Oranye OK (power bagus)

merakit kmputer dengan baik

Cara Merakit PC yang baik dan benar CARA MERAKIT PC Persiapan Komponen dan Perlengkapan CARA MERAKIT PC Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari : a) Alat-alat 1.Obeng + - 2.Tang lancip 3.Testpen/Multimeter/Multitester 4.Pinset 5.Gelang anti static b) Bahan-bahan/ Spesifikasi PC 1.Monitor Samsung LED 18,5” B1930 2.Casing Digital Aliance 3.Motherboard Gygabyte 4.Processor Intel core i3 550 5.RAM 4GB DDR3 6.Hardisk 500GB Seagate 7.VGA card Ati radeon 1GB 8.Keyboard & Mouse Logitech 9.Power Supply Extreme 500w PERAKITAN Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari: 1. Penyiapan motherboard 2. Memasang Prosessor 3. Memasang heatsink 4. Memasang Memori 5. memasang Motherboard pada Casing 6. Memasang Power Supply 7. Memasang Hardisk,DVD ROM, dll 8. Memasang kabl internal 9. Memasang card Adapter 10. Penyelesaian Akhir 1. Penyiapan motherboard Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.Lalu, simpan Motherboard pada posisi yang rata dan di beri alas. 2. Memasang Prosessor Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Dan, hindari menyntuh kaki-kaki processor agar pin-pin pada kaki-kaki tersebut tidak rusak / patah. Cara memasang Processor pada slot nya : a. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan. b. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka. c. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket. d. Turunkan kembali tuas pengunci. 3. Memasang Heatsink Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Cara memasang heatsink : 1.Sebelum memasang heatsink ke atas processor alangkah baiknya diatas processor tersebut diberi termacompon/ pasta secukupnya, agar kinerja heatsink itu lebih maksimal. 2.Setelah Processor diberi pasta,lalu pasangkan heatsink ke atas processor. Lalu, kencangkan heatsink menggunakan sekrup. 4. Memasang Memori Memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.Karena, saya menggunakan Memori berjenis DIMM maka yang saya akan bahas adalah cara memasang Memori erjenis DIMM : Jenis DIMM dan RIMM Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan 1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot 2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot. 3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang. 5. Memasang Motherboard pada Casing Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut: 1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang. 2. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam. 3. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup. 6. Memasang Power Supply Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut: 1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci. 2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU. 7. Memasang Drive Prosedur memasang drive hardisk, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut: a) Memasang hardisk. 1.Siapkan Hardisk. 2.Pasangkan hardisk pada tempat yang tersedia di casing(biasanya terletak dibawah slot Floopy disk) 3.Saat memasang hardis jangan sampai terbalik, setelah dipasangkan lalu kencangkan hardisk menggunakan sekrup hingga kuat. b)Memasang DVD ROM 1.Tempatkan DVD ROM pada socket/tempat khusus DVD ROM yang terdapat pada casing. 2. Saat memasangkan DVD ROM jangan sampai terbalik, bila sudah. Lalu, kencangkan DVD ROM menggunakan sekrup. 8. Memasang kabel-kabel internal. 1. Pasangkan kabel connector power power Supply ke slot connector power pada motherboard. 2.Pasangkan kabel ATA pada slot yang ada pada DVD ROM ke slot IDE yang ke 2 yang ada pada motherboard. Dan, jangan lupa pasangkan kabel power power supply ke slot yang ada pada DVD ROM. 3.Pasangkan kabel ATA pada slot yang ada pada Hardisk ke slot IDE yang ke 1 yang ada pada motherboard.Dan, jangan lupa pasangkan kabel power yang ada pada power supply ke slot yang ada pada Hardisk. 9. Memasang Card Adapter Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter: 1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard 2. Pasang sekerup penahan card ke casing 10. Penyelessaian Akhir 1. Pasang penutup casing dengan menggeser 2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding. 3. Pasang konektor monitor ke port video card. 4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada. 5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse). 6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.